KELEBIHAN
BUAH ZAITUN
Mengenai minyak zaitun ini Allah SWT berfirman:
"Dan Dia-lah yang menurunkan air hujan dari langit, lalu Kami tumbuhkan air
itu segala macam tumbuh-tumbuhan. Maka, Kami keluarkan tumbuh-tumbuhan
itu tanaman yang menghijau. Kami keluarkan dari tanaman yang menghijau itu
butir yang banyak; dari mayang kurma mengurai tangkai-tangkai yang
menjulai, dan kebun-kebun anggur, dan (kami keluarkan pula) zaitun dan delima
yag serupa dan yag tidak serupa. Perhatikanlah buahnya di waktu pohonnya
berbuah dan (perhatikan pulalah) kematangannya. Sesungguhnya pada yang demikian
itu ada tanda-tanda (kekuasaan Allah) bagi orang-orang yang beriman."
(QS. Al An'aam [6]: 99)
Q.S
Al-An’am ayat 41:
Dalam ayat ini Allah
memerintahkan kita untuk memanfaatkan apa yang telah Allah tumbuhkan, disini
dijelaskan berbagai macam rasa, dalam ayat ini diwakili oleh kurma, delima,
zaitun. Rasanya ketiga buah ini cendrung manis, namun dari masing2 tumbuhan ini
memiliki manis yang berbeda. 3 tumbuhan ini hanya wakil dari ribuan spesies
buah-buahan dan tumbuh-tumbuhan yang jika ditanam dan dialiri air bisa menghasilkan
rasa yang berbeza-beza. Seperti halnya tumbuhan cabe yang memiliki rasa yang
membuat “benci tapi rindu” bahkan menjadi komoniti yang besar di
Indonesia. Ada tumbuhan yang ditanam jadi manis, ada yang jadi pedas.
Q.S.
Abasa ayat 29:
Dalam ayat ini Allah bersumpah atas
nama zaitun. Demikian sangat terhormatnya buah ini. Jika Allah bersumpah dengan
sesuatu, itu menandakan bahwa sesuatu itu amatlah penting, seperi halnya “Demi waktu”,
“Demi Dhuha”…
Q.S. At
Tin ayat 1:
Buah zaitun disanding dengan
buah Tin. Dimana setelah iu selalu setelah Buah Tin diikuti dengan bukit
Thursina.
- Ibnu Umar ra. Berkata, Rasulullah SAW bersabda:
“Minumlah minyak zaitun dan berminyak dengannya karena sesungguhnya
ia adalah dari pohon yang diberkati allah”
( HR Al Baihaqi dan Ibnu Majah)
- Di dalam riwayat lain dijelaskan bahwa
Rasulullah SAW pernah bersbda :
Barangsiapa menggosok (badannya) dengan minyak
zaitun, syaitan tidak akan mendekatinya. Jika sebelumnya dijelaskan bahwa
minyak zaitun dapat mempercantikan fisik (penampilan), pada hadits ini zaitun
boleh mempercantik ruhiyyah, iaitu menjaga kita dari syaitan, menghalang
syaitan masuk ke dalam tubuh kita, hal ini lah yang sampai sekarang yang belum
dapat dibuktikan secara ilmiah oleh ilmuan. Jika dari tingkatannya, maka boleh
dikatakan hampir semua keperluaan kita dapat dipenuhi oleh Zaitun.
Buah Zaitun yang matang mengandung: 80% air 15% minyak 1%
protein 1% karbohidrat 1% serat Untuk menghasilkan buah dan agar bisa
berproduksi dengan penuh, pohon zaitun harus berumur 15-20 tahun. Jika diolah
menjadi minyak, kandungan asam lemak yang dimiliki zaitun :
- Omega 9
sebanyak 79%
- Asam palmitrat
/ asam lemak jenuh 11%
- Asam
linoleat atau omega 6 sebanyak 7%
- Asam
stearat 2%
- Dll
sebanyak 1%
Manfaat Buah Zaitun
Kesimpulan
Zaitun adalah pohon yang diberkati. Allah SWT telah
bersumpah dengannya, dalam surat At-Tin ayat:1-2 “Demi tin dan zaitun. Dan demi
bukit Sinai”. Allah SWT juga memujinya dalam Surah An-Nur(24:35) ; “…yang
dinyalakan dengan minyak dari pohon yang diberkahi. Yaitu pohon zaitun yang
tumbuh tidak di sebelah timur dan tidak pula di sebelah barat. Minyaknya saja
hampir-hampir menerangi walaupun tidak disentuh api”.
Dalam tafsir Al-Qurtubi disebutkan bahwa Ibnu Abbas berkata,
“pohon Zaitun mengandung berbagai manfaat. Ia merupakan pohon pertama yang
tumbuh di bumi dan sekaligus pohon pertama yang tumbuh setelah banjir besar di
zaman nabi Nuh. Ia tumbuh di tanah para Nabi dan tanah suci. Tujuh puluh nabi
telah mendoakannya agar diberkati, antara lain Nabi Ibrahim AS dan Nabi
Muhammad SAW tatkala memanjatkan doa: Allahumma barik fiz-zayt waz-zaytun (Ya
Allah, berkatilah zait dan zaitun). Beliau mengucapkannya dua kali.
Yang dimaksud dengan Tin oleh sebagian ahli tafsir ialah
tempat tinggal Nabi Nuh, Yaitu Damaskus yang banyak pohon Tin; dan zaitun ialah
Baitul Maqdis yang banyak tumbuh Zaitun atau nama zaitun yang terkandung dalam
al-qur’an.
Tiada ulasan:
Catat Ulasan